Pekanbaru (Nadariau.com) – Upaya menjaga marwah budaya Melayu kembali digaungkan. Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Bengkalis menyampaikan apresiasi tinggi atas sinergi yang terjalin erat bersama Direktorat Intelkam Polda Riau, dalam menjaga ketertiban dan nilai-nilai luhur masyarakat Melayu.
Hal ini disampaikan langsung oleh Datuk Seri H Ilham Noer pada Selasa (13/05/2025), yang mewakili LAMR Bengkalis dalam sebuah pernyataan resmi.
Ia menyoroti kekhawatiran atas meningkatnya aktivitas yang dinilai bertentangan dengan nilai keislaman dan adat istiadat Melayu, seperti menjamurnya tempat hiburan malam serta kebiasaan mabuk-mabukan yang meresahkan masyarakat.
“Ini bukan sekadar persoalan sosial biasa, tetapi juga ancaman nyata terhadap jati diri dan kehormatan budaya Melayu yang kita junjung tinggi,” tegas Ilham Noer.
LAMR Bengkalis menegaskan komitmennya untuk terus mendukung langkah-langkah konkret Polda Riau, khususnya Direktorat Intelkam, dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang harmonis dan bermartabat.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta seluruh pihak terkait untuk bahu-membahu bersama kami dan Polda Riau. Mari kita wujudkan Bengkalis sebagai negeri yang bermarwah, beradat, dan berdaulat secara budaya,” tambahnya.
Seruan ini menjadi penegasan bahwa penegakan nilai adat dan moral tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan butuh kolaborasi lintas sektor demi masa depan Riau yang berkeadaban.(sony)
 – Upaya menjaga marwah budaya Melayu kembali digaungkan. Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Bengkalis menyampaikan apresiasi tinggi atas sinergi yang terjalin erat bersama Direktorat Intelkam Polda Riau, dalam menjaga ketertiban dan nilai-nilai luhur masyarakat Melayu.){kind=link}