Pekanbaru (nadariau.com) – Sekitar 630 mahasiswa baru tahun ajaran 2017, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Yayasan Hangtuah Pekanbaru, Riau, mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), Selasa (5/9/2017) pagi.
Kegiatan PKKBM diawali dengan Upacara Bendera di halaman STIKes Hangtuah Pekanbaru. Mahasiswa baru dari STMIK dan STIKes Hangtuah Pekanbaru ini mengenakan pakaian hitam putih.
Diantara kegiatan ini, Ketua Harian Yayasan Hangtuah Pekanbaru, dr Zainal Abidin memasangkan almamater kepada mahasiswa baru secara simbolis. Artinya mahasiswa tersebut sudah resmi menjadi mahasiswa baru di kampus STMIK dan STIKes Hangtuah Pekanbaru.
Ketua Harian Yayasan Hangtuah Pekanbaru, dr Zainal Abidin mengatakan, jika dibandingkan tahun lalu, jumlah mahasiswa STMIK maupun STIKes Hangtuah Pekanbaru tahun ini mengalami peningkatan.
Dengan peningkatan mahasiswa ini, setiap tahun juga akan terus meningkatkan mutu pendidikan di Yayasan Hangtuah Pekanbaru. Supaya dapat menciptakan lulusan siap berdaya saing.
Bentuk peningkatan mutu pendidikan ini yaitu, melakukan korelasi antara IT dengan kesehatan. Karena keduanya merupakan masa depan. Sehingga daya serap untuk bekerja nanti lebih baik lagi.
“Sebab kesehatan dan IT itu adalah yang dicari. Lapangan kerja juga terbuka lebar untuk IT dan kesehatan, mulai dari desa sampai dengan masyarakat ekonomi Asean,” kata dr Zainal.
Sementara Ketua Panitia PKKMB, Novita Rany SKM MKes menjelaskan, Kegiatan PKKMB ini merupakan perubahan sistem maupun metode, yang dilakukan oleh pihak STMIK dan STIKes Hangtuah Pekanbaru, dalam memperkenalkan suasana dan kehidupan kampus dan tidak lagi dengan cara Ospek.
Selain itu, dalam kegiatan PKKMB ini, mahasiswa baru akan lebih mendapatkan materi-materi edukasi. Dengan menghadirkan sejumlah pembicara termasuk dari pihak kepolisian dan lain-lain.
Kehadiran pihak kepolisian di sini, untuk memberikan materi terkait kenakalan remaja dan juga memberikan materi terkait bahaya narkoba. Agar mahasiswa di STMIK dan STIKes Hangtuah Pekanbaru, tidak ada terjerat hukum.
“Kegiatan PKKMB ini diikuti sebanyak 630 mahasiswa, dari STMIK dan STIKes Hangtuah Pekanbaru. Terdiri dari 80 mahasiswa STMIK dan sisanya sebanyak 550 mahasiswa dari STIKes,” jelas Novita seusai kegiatan PKKMB. (sis)