Pekanbaru (Nadariau.com) – Sukses melaksanakan Musyawarah Wilayah Luar Biasa Dewan Pimpinan Wilayah Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Muswillub DPW Pekat-IB) Provinsi Riau Tahun Periode 2025-2030 berjalan dengan kondusif di Hotel Royal Asnof, Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru Provinsi Riau. Minggu (09/03/2025).
“Harapan saya setelah terpilihnya Ketua DPW Pekat-IB Provinsi Riau untuk dapat berjalan sesuai fungsi dan tugas yang telah ditetapkan salah satunya mengkonsolidasikan jajaran pengurus DPD 12 Kabupaten/Kota yang ada di provinsi Riau” kata Septian Frandika Selaku Ketua Panitia.
Melalui Forum Muswillub DPW Pekat-IB tahun 2025 tersebut, Dr (c) Edwin Aditya Nugraha SE MM MH atau yang lebih dikenal Bang Edwin dipercaya memimpin DPW Pekat-IB Riau tahun Periode 2025 / 2023 sehingga terpilih secara aklamasi.
Kegiatan Muswillub dihadiri peserta delegasi Pimpinan Pengurus Daerah (DPD) dari total 12 DPD kabupaten/kota yang ada diprovinsi Riau.
Dalam sambutannya setelah serah terima bendera petaka dan berkas sidang oleh Pimpinan sidang.
“Sata mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya baik kepada pengurus DPP ataupun DPD Pekat-IB yang telah memberikan amanah untuk memimpin DPW Pekat-IB Riau Periode 2025/2030. Besar harapan saya untuk kita dapat berkolaborasi dan bersinergi serta bergerak 1 komando di Provinsi Riau. kita akan membawa nama Pekat-IB yang lebih baik kedepannya,” kata Bang Edwin.
Semoga dengan terpilihnya Ketua DPW Pekat-IB Riau ini dapat meningkatkan gerakan yang terakomodir dari tingkat daerah ke tingkat provinsi serta ke tingkat nasional. Mari bersama- sama menjaga nama baik Pekat-IB Riau ini kedepannya dan tetap solid bergerak 1 komando.
Untuk diketahui, Pekat-IB merupakan salah satu Ormas yang sudah lama berdiri. Di DPP, tak sedikit jenderal-jenderal berbintang yang berhimpun di Ormas dengan warna khas hitam kuning itu baik sebagai dewan penasehat maupun dewan pembina.
“Di Riau sendiri, Pekat-IB diharapkan dapat berkolaborasi dengan Forkopimda, Polda dan jajaran pemerintahan lainnya demi menjaga kedaulatan Riau dan Indonesia secara terkhusus,” ujar Bang Edwin.
Kegiatan Muswillub tersebut ditutup dengan sekaligus melakukan aksi sosial yaitu berbagi sembako dan takjil bukaan kepada masyarakat Yang terdampak bencana Banjir dikota pekanbaru, terkhususnya masyarakat Yang berada dikecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru. (olo)