Pekanbaru (Nadariau.com) – Tim Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau telah mendatangi lokasi diduga munculnya harimau sumatra di wilayah Button, Kabupaten Siak.
Kabid Perlindungan Hutan Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam Ujang Holisudin menyampaikan, peninjauan dilakukan di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.
“Informasinya rekaman itu diambil pada Jumat (26/01/2024) kemarin,” kata Ujang, Senin (29/01/2024).
Tim yang turun telah melakukan koordinasi dengan Sekdes Kerani terkait video kemunculan satwa harimau sumatera di jalan lintas Siak Bquton.
Sekdes setempat mengatakan, lokasi munculnya harimau diperkirakan di Km 4Â RT 10 Dusun 1 Desa Mengkapan. Setelah bertemu Sekdes, tim bergerak ke lapangan menuju lokasi pengambilan video.
“Di lokasi tim tidak menemukan jejak satwa harimau sumatera, karena Kondisi tanah kering. Sehinga sulit untuk mencari dan melakukan identifikasi jejak satwa di areal tersebut,” jelas Ujang.
Tak sampai di situ, tim mencari sumber informasi lain dan bertemu sekuriti tak jauh dari lokasi. Menurut keterangan sekuriti tersebut, ia mengaku bertemu enam pengendara sedang dalam perjalanan ke Pusako sekitar pukul 18.20 WIB.
“Sekuriti mengaku enam pengendara tersebut melapor ke dirinya melihat harimau sumatera melintas di jalan lintas Siak-Buton. Tetapi security tidak mengetahui identitas orang yang melapor tersebut dan mereka mengaku berasal dari luar Desa Mengkapan,” jelas Ujang.
Selain itu, pihak Pemerintah Desa Mengkapan kepada tim menyampaikan mereka sudah melakukan himbauan kepada warga untuk berhati-hati saat beraktivitas di areal perkebunan sekitar lokasi.
“Tadi tim BBKSDA Riau dan aparat pemerintahan setempat sedang melakukan rapat dan sosialisasi,” jelas Ujang.(mcr/sony)