[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Dengarkan Berita”][divide]
Kuansing (Nadariau.com) – Jalan provinsi yang juga sebagai jalan penghubung tiga desa di Kecamatan Logas Tanah Darat Kabupaten Kuansing lumuh akibat banjir. Akibatnya anak sekolah diliburkan.
Ketiga desa tersebut yaitu Desa Giri Sako, Desa Suka Jadi, dan Desa Hulu Teso. Banjir disebabkan meluapnya air Sungai Teso.
Karena jumlah debit air sangat tinggi akibat hujan lebat berturut turut selama tiga hari kemarin.
Tingga aliran air di badan jalan diperkirakan sekitar 1,5 meter. Maka pemerintah setempat mengumumkan meliburkan anak sekolah dan meminta warga untuk mencari tempat aman sampai air surut.
“Jalan yang banjir merupakan akses untuk keluar masuk Desa Seberang. Untuk menjaga keamanan maka pemerintah setempat meliburkan sekolah,” kata salah seorang warga tempatan Anto, Minggu (25/02/2018)
Hal senada juga dikatakan oleh Santi. Ia mengatakan, kondisi jalan jauh dibawah jembatan. Sehingga jalan penghubung itu sudah sering banjir setiap musim hujan.
Diharapkan kepada pemerintah untuk dapat mencari solusi, agar jalan penghubung itu tidak banjir lagi.
Sehingga tidak mengganggu akses masyarakat dan melancarkan perekonomian daerah. Sebab ketika banjir tiba banyak warga yang dirugikan.
“Sejak tiga hari kemarin kami tidak bisa kemana-mana. Karena takut dengan banjir” kata Santi. (yus)
