Pekanbaru (Nadariau.com) – Saat ini, banyak sekali masyarakat yang menggeluti usaha kecil untuk menambah penghasilan. Sayangnya, banyak pula pelaku usaha yang kurang menyadari akan pentingnya mengatur keuangan dalam menjalankan usaha.
Terkadang, mereka masih sering mencampur aduk keuangan pribadi dan keuangan usaha. Ini adalah kesalahan fatal yang sering terjadi dan menyebabkan keuangan usaha sulit dikembangkan.
Strategi dalam mengatur keuangan menjadi faktor penting yang harus diperhatikan dalam upaya menjaga kestabilan dan mengembangkan usaha kecil ke arah yang lebih baik.
Hal itulah yang mendorong kelompok 20 KKN UMRI melakukan sosialisasi terkait pengelolaan keuangan bagi pelaku UMKM di Pekanbaru pada salah satu gerai kurma di Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru.
Mahasiswa-Mahasiswi Universitas Riau Kelompok 20 KKN (Kuliah Kerja Nyata ) melakukan riset langsung kepada para pedangan usaha kecil menengah di kota Pekanbaru yang terkendala mengembangkan usahanya karena kurangnya kesadaran pentingnya mengatur keuangan.
Maka dari itu perlu dilakukan sosialisasi guna memperbaiki pengelolaan keuangan dalam usaha kecil .
Kelompok 20 KKN UMRI ini memberikan beberapa solusi kepada pelaku usaha oleh secara face to face dengan tetap menerapkan dengan tetap menerapkan protocol pencegahan covid sesuai anjuran Pemerintah.
“Kami memberikan edukasi dan pemahaman terkait bagaimana mengelola keuangan yang baik dan benar agar pelaku usaha kecil ini bisa terus berkembang menjadi besar nantinya,” tutur Rahmat, anggota Kelompok KKN 20 UMRI.
Adapun sosialisasi yang dilakukan diantaranya, mengatur keuntungan dengan modal, mengecek kembali stok barang yang perlu atau tidak untuk ditambah, melakukan pemasaran terus-menerus agar pemasukan tidak berhenti.
“Hal itu sangat perlu dilakukan, itu akan sangat membantu pelaku usaha kecil yang menginginkan usahanya maju,” tegas Vera Yunita, anggota kelompok 20 KKN UMRI.
Sosialisasi ini diharapkan terus dilakukan, karena banyak pelaku UMKM yang butuh dirangkul untuk memajukan usahanya.
“Alhamdulillah, saya mendapatkan pemahaman yang selama ini tidak terfikirkan oleh saya semasa pandemi ini. Semoga ini menjadi pemahaman yang membuat saya semakin giat mengembangkan usaha,” ungkap Shinta, pemilik gerai kurma.
Kelompok 20 KKN UMRI akan terus berkomitmen untuk andil dalam menjaga ketahanan ekonomi lewat pengembangan UMKM daerah. Dengan harapan, generasi muda kedepannya bisa berperan dalam memajukan perekonomian bangsa. (pia)
