Senin, November 17, 2025
BerandaHeadlineNelayan di Meranti Hilang Dihantam Gelombang, Pencarian Masih Berlangsung

Nelayan di Meranti Hilang Dihantam Gelombang, Pencarian Masih Berlangsung

Meranti (Nadariau.com) – Seorang nelayan di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, dilaporkan hilang setelah kapal yang ditumpanginya dihantam gelombang tinggi di perairan Desa Telesung, Kecamatan Rangsang Pesisir, Jumat malam (24/10/2025).

Korban diketahui bernama Suparno (55), warga Dusun 1 Desa Telesung, Kecamatan Rangsang Pesisir.

Hingga Sabtu pagi (25/10/2025), korban belum juga ditemukan dan masih dalam proses pencarian oleh aparat kepolisian bersama warga setempat.

Kapolsek Rangsang IPDA D. Turnip menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat korban bersama rekannya Atat (37) sedang memperbaiki gumbang (alat tangkap ikan) di tengah laut, sekitar tiga mil dari bibir pantai.

“Sekitar pukul 21.30 WIB, tiba-tiba datang angin kencang yang menyebabkan gelombang tinggi dan air laut masuk ke dalam kapal,” kata IPDA Turnip, Sabtu (25/10/2025) petang.

Menurutnya, korban dan rekannya sempat berusaha mengeluarkan air dari dalam kapal. Namun, tak lama kemudian, saksi mendengar teriakan minta tolong sebanyak dua kali dari arah korban yang berada di bagian haluan. Saat melihat ke depan, korban sudah tidak tampak.

“Saksi sempat menyalakan mesin kapal dan berupaya mencari korban di sekitar lokasi, namun kondisi gelap dan cuaca buruk membuat pencarian sulit dilakukan,” jelasnya.

Setelah upaya pencarian pertama gagal, saksi kemudian menghubungi pemilik gumbang, Harwanto alias Acuan (47), dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Menindaklanjuti laporan itu, tim gabungan dari Polsek Rangsang bersama masyarakat sebanyak 12 orang langsung melakukan pencarian menggunakan dua unit kapal. Polisi juga telah berkoordinasi dengan Sat Polair Polres Kepulauan Meranti serta Basarnas setempat untuk memperluas area pencarian.

“Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan. Personel Polsek Rangsang bersama masyarakat masih terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian,” tambah IPDA Turnip.

Cuaca di wilayah perairan Rangsang Pesisir diketahui masih tidak bersahabat dengan gelombang yang cukup tinggi, sehingga tim gabungan terus mengutamakan keselamatan dalam proses pencarian.(sony)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer