PELALAWAN (Nadariau) – Pjs. Bupati Pelalawan Dr. Jhon Armedi Pinem, ST.,MT menghadiri Kick Off atau peluncuran Ketahanan Pangan oleh Polres Pelalawan di Lahan Polres Pelalawan Km. 55, Pangkalan Kerinci, Rabu (6/11/2024). Kegiatan ini merupakan upaya mendukung program pemerintah dalam menciptakan ketahanan pangan yang lebih kuat. Lahan seluas 6 hektare akan ditanami bibit semangka, cabai dan jagung. Acara ini juga serentak dilakukan di 12 Kabupaten/Kota Se-Provinsi Riau dan dilakukan koordinasi bersama Kapolda Riau secara virtual melalui zoom meeting.
Dalam sambutannya, Bupati Pelalawan Dr. Jhon Armedi Pinem dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Pelalawan mendukung ketahanan pangan Polres Pelalawan ini.
“Kami Pemerintah Kabupaten Pelalawan
dalam mendukung sepenuhnya program asta cita Polres Pelalawan yang merupakan program Presiden Republik Indonesia untuk mendukung swasembada pangan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada OPD dan jajaran yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini. Harapan kita akan banyak program-program seperti ini dan semoga seluruh tahapan mulai dari penanaman hingga panen dapat berjalan lancar. Kita harus bersinergi, bekerja sama dan sama-sama bekerja agar hasilnya lebih baik.” Tutur Pjs. Bupati Pelalawan.
Wakapolres Pelalawan Kompol I Komang Aswatama, SH, SIK saat membuka kegiatan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan perintah langsung dari bapak Presiden RI melalui Bapak Kapolri untuk melaksanakan swasembada pangan. “Kick off ini juga perintah langsung bapak Kapolda yang dilaksanakan secara serentak di 12 Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau.
Hari ini kurang lebih 6 hektar lahan akan ditanami bibit tanaman, yakni ada 20.000Â bibit semangka, cabe dan jagung. Secara keseluruhan total lahan yang ditanami adalah 134,5 Ha yang terbagi di seluruh Kabupaten Pelalawan mencakup 12 Kecamatan yang akan menjadi lahan prioritas dalam 100 hari kerja Presiden.” Ucapnya.
Wakapolres Pelalawan menjelaskan bahwa jumlah lahan yang akan ditanami semangka sekitar 8,5 hektar, cabai keriting paling banyak itu 64,25 hektar, aneka sayuran 18,25, cabe rawit 5,5 hektar, cabe Rawit putih 1 hektar, jagung manis dan jagung pulut 2 hektar.
“Semua itu kita laksanakan karena memang dari POLRI berbeda dengan dari TNI. TNI yang memang fokus pada kegiatan di penanaman padi, dan kepolisian melakukan penanaman hortikultura. Mudah-mudahan apa yang sudah kita rencanakan di 134,5 hektar ini bisa berhasil menciptakan swasembada pangan di Kabupaten Pelalawan dan menjadi berkesinambungan untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat.” Tutupnya.***