Pekanbaru (Nadariau.com) – Ratusan pengendara yang terjaring razia Patroli Preventive Strike Polresta Pekanbaru, pada Sabtu (11/6/2022) malam, sekira pukul 00.00 WIB, di hukum mendorong kendaraannya dari lokasi razia menuju Mapolresta Pekanbaru, sejauh sekitar 3 km.
Dimana razia tersebut digelar di Jembatan Siak 4, Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru. Di jembatan, petugas menjaring puluhan pengendara yang lagi nongkrong di atas jembatan.
Selanjutnya, petugas langsung mengamankan puluhan pengendara tersebut dengan cara mengambil kunci kontak motor mereka masing-masing dan memerintahkan seluruh motor untuk dipinggirkan.
Setelah petugas menggeledah dan menyita kunci kontak motor, seluruh pengendara diarahkan untuk menggiring kendaraannya ke Mapolresta Pekanbaru dengan dikawal ketat oleh petugas.
Sesampainya di Polresta Pekanbaru, seluruh pemilik motor didata oleh petugas. Apabila dinyatakan lengkap surat-suratnya, kendaraan diserahkan ke pemiliknya dan diperbolehkan pulang.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Angga Wahyu kepada wartawan mengatakan, selain mengamankan ratusan pemotor, petugas juga mengamankan sejumlah remaja yang kedapatan membawa senjata tajam.
“Pada malam hari ini kita laksanakan gabungan dari Satreskrim, Satlantas, Satsamapta, Sat Intel dan Polsek jajaran. Kita laksanakan Patroli Preventive Strike di Jembatan Siak 4 dan kita mendapati adanya remaja yang duduk-duduk ataupun nongkrong di atas jembatan yang kita sudah himbau tadi sebelumnya pada saat patroli. Tapi masih ditemukan, kita akan mengecek untuk adik-adik kita di atas jembatan, kita bawa ke Polresta Pekanbaru dan kita cek kelengkapan surat kendaraanya,” ujar Kompol Angga Wahyu, Minggu, (12/6/2022) dini hari
Selain pengendara yang nongkrong, petugas juga mengamankan pengendara yang tidak menggunakan helm.
“Untuk kendaraan yang lengkap surat-suratnya, kita himbau agar segera pulang,” jelasnya.(son)