Minggu, Januari 19, 2025
BerandaHeadlineWarga Meranti Resah Akibat Abrasi Pantai Semakin Luas

Warga Meranti Resah Akibat Abrasi Pantai Semakin Luas

Meranti (Nadariau.com) – Warga Desa Tanah Merah, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Kepulauan Meranti, merasa resah terhadap masih terjadinya abrasi yang semakin luas di daerah tersebut.

Meski sudah ada bangunan pemecah gelombang di beberapa, namun air tetap menghantam pinggiran sungai. Sehingga tanah semakin turun dan pantai semakin lebar.

“Kita sudah membangun pemecah gelombang di Desa Tanah Merah ini sejak tahun 2019, dan Insya Allah tahun ini Kementerian PU memperluas pembangunan pemecah gelombang ini,” kata Gubri Syamsuar, Senin (11/10/2021).

Syamsuar menjelaskan, setelah dilanjutkan pembangunan pemecah gelombang, nantinya, baru akan timbul tanah dan langsung ditanam bakau.

“Saya merasakan betapa risaunya warga di sini bila musin gelombang, apalagi yang tinggal di tepi pantai. Insya Allah tahun diperluas pembangunan pemecah gelombang di sini,” ujar Syamsuar.

Setelah perluasan pembangunan pemecah gelombang, sesuai program Pemerintah Pusat terhadap daerah terluar akan di tanam bakau.

“Tanaman bakau tidak hanya sebagai pemecah gelombang, tapi juga berfungsi menjadi rumah bagi ikan. Jadi tolong nantinya setelah ditanam mangrove dijaga,” pinta Syamsuar. (Bom)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer