Senin, Desember 9, 2024
BerandaHeadlineObat Albothyl Ditarik dari Pasar, Karena Berbahaya Pada Wanita

Obat Albothyl Ditarik dari Pasar, Karena Berbahaya Pada Wanita

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Dengarkan Berita”][divide]

Jakarta (Nadariau.com) – Obat Albotyl ditarik dari pasaran. Karena berbahaya pada manusia, terutama pada kaum wanita yang sering menggunakan obat ini.

Dikatakan dalam surat edaran yang mencatut nama Badan POM RI tersebut, kandungan policresulen berbahaya untuk digunakan.

Sehingga sekarang beredar kabar penarikan produk albothyl oleh Badan POM RI yang mulai meresahkan masyarakat.

Disebutkan bahwa indikasi pemakaian obat albothyl untuk mengatasi gangguan pada kulit area intim wanita. Namun, dipaparkan spesialis obgyn, dr. Budi Iman, SpOG., albothyl sendiri banyak memberikan efek samping pada area kewanitaan.

“Saya tidak pernah pakai (meresepkan) obat tersebut, sehingga saya tidak etis menjawabnya kalau tidak pernah pakai. Kalau albothyl sudah lama tidak dipakai lagi karena iritasi,” ungkap dokter Budi, dikutip dari Vivanews.com,  pada Kamis 15 Februari 2018.

Menurutnya, efek samping pada area kewanitaan tidak hanya sekedar iritasi biasa. Melainkan rasa tidak nyaman pada pasien, sehingga membuatnya tidak lagi meresepkan obat albothyl tersebut.

“Kalau dimasukkan ke vagina salah satu efek samping bonyok seperti terbakar, sehingga saya sudah lama tidak pakai lagi,” katanya.

Tak sedikit juga keluhan yang disampaikan terkait kekeringan pada area intim wanita. Dengan banyaknya efek samping yang dikeluhkan pasien, Budi menegaskan agar masyarakat menunggu terlebih dahulu konfirmasi lengkap dari BPOM sebelum menggunakannya lagi.

“Banyak pasien juga yang mengeluhkan rasa terbakar, tidak nyaman, dan vagina kering. Sehingga obat ini tidak disarankan.” Ujarnya (nrc)

 

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer