Rohil (Nadariau.com) – Wakil Bupati (Wabup) Rokan Hilir (Rohil) Jamiludin menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rohil, diberi kebebasan untuk memili salah satu calon pada Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2018.
Sebab ASN tidak boleh terlibat kedalam politik praktis. Sebab ASN tersebut harus netral dalam proses pelaksanaan Pilgubri sekarang.
“ASN tidak boleh ikut politik praktis dan berpihak kepada salah satu calon di Pilgubri nanti. Untuk itu ASN dibebaskan menentukan pilihanya,” kata Jamiludin, usai pelantikan 7 Penghulu di halaman kantor Camat Bangko Pusako, Sabtu (20/01/2018).
Diakuinya, bulan depan beliau sudah dapat tambahan beban, yaitu menjadi Pj Bupati Rohil. Karena Suyatno ikut mencalonkan diri menjadi Wakil Gubernur Riau periode 2018-2023.
Selama menjabat sebagai Pj Bupati ia hanya sebagai penerus tugas. Terkait pengambilan kebijakan-kebijakan tentu harus sesuai dengan aturan berlaku.
Meski demikian beliau tetap berkoordinasi dengan Bupati Rohil Suyatno untuk menjalankan roda pemerintahan Pemkab Rohil. Agar terus maju dan berkembang dengan baik.
Kepada seluruh masyarakat Rohil, mari sama sama mengingatkan dan mengajak untuk memberikan hak suaranya pada pemilihan gubernur di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing.
“Supaya dapat menentukan orang yang betul betul ingin membangun Provinsi Riau kedepan,” harap jamiludin. (sd)
