Pekanbaru (Nadariau.com) – Diduga pengerjaan proyek drainase yang berlokasi di Jalan Teripang Kelurahan Tangkerang Bara,t Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru terkesan asal-asalan.
Dari pantauan wartawan dilapangan, pekerja melakukan pengecoran balok pengaku (Skor) dengan menggunakan 2 potongan besi, diletakkan ke dalam mal yang telah disediakan. Kemudian dinding drainase dibobok untuk dijadikan sambungannya
Selain itu, terlihat banyak sekali dinding drainase yang berlobang-lobang alias keropos. Dengan kondisi coran betonnya kelihatan, seperti kekurangan semen, coran berwarna kekuningan, diduga warna tersebut akibat dari kebanyakan pasir.
Kemudian, pengerjaan drainase ini juga terkesan tidak transparan. Soalnya proyek ini tidak dilengkapi dengan pemasangan plang pelaksanaan pengerjaan proyek. Sehingga masyarakat tidak dapat mengetahui informasi terkait proyek tersebut.
Awak media mencoba menggali informasi dari para pekerja, namun sepertinya para pekerja bersikap sangat tertutup dan lebih memilih diam.
“Kami tidak tau, kami hanya bekerja,” kata salah seorang pekerjanya, Sabtu (30/12/2017).
Sebenarnya, drainase memiliki fungsi sebagai wadah untuk mengeringkan bagian wilayah dari genangan air, sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan setempat dan sekitar. (jim)
