Pekanbaru (Nadariau.com) – Wakil Gubernur Riau (Wagubri) H Wan Thamrin Hasyim, meresmikan gedung KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), di kampus II, Jalan Tuanku Tambusai atau disamping Mal SKA Pekanbaru. Gedung tujuh lantai nan megah ini merupakan fasilitas kegiatan belajar untuk mahasiswa.
Wan Thamrin mengatakan, kampus UMRI akan menjadi ikon kampus pariwisata di Provinsi Riau. Karena letaknya sangat strategis ditengah kota. Dan berdampingan dengan Mall SKA Pekanbaru.
Diharapkan Kampus UMRI dapat dikelola dengan baik. Sehingga pengunjung mall bisa duduk bersantai dilingkungan kampus dan makan minum dikantin kampus, serta sholat di Masjid kampus.
“Saya sangat bangga dan salut dengan perkembangan Kampus UMRI. Untuk itu, Kampus UMRI akan menjadi ikon perguruan tinggi di Riau,” kata Wan Thamrin.
Ia mengakui sudah kenal dengan Rektor UMRI, Dr H Mubarak MSi sejak kecil. Dimana Mubarak itu seorang pekerja keras dan pantang menyerah untuk memajukan bidang yang diembannya.
Seperti sekarang, dengan dikelola orang yang memiliki brand, propesional dan hebat, dalam waktu singkat UMRI sudah bisa berkembang dan maju dengan cepat.
Dengan hadirnya UMRI, Wan Thamrin menghimbau kepada masyarakat Riau untuk jangan berkuliah keluar daerah. Karena di perguruan tinggi di Provinsi Riau sudah lengkap.
“Jadi, lebih baik kuliah didaerah sendiri. Karena kita sudah memiliki kelengkapan Prodi dan fasilitas kampus sama dengan apa yang dimiliki kampus diluar daerah. Apalagi kita sudah memiliki kampus Wisata seperti UMRI, maka kita sangat bangga dengan keberadaanya,” ujar Wan Thamrin, Kamis (29/11/2017).
Rektor UMRI Dr H Mubarak MSi menjelaskan, untuk mencapai perkembangan kampus wisata dan kampus berkualitas yaitu, langkah pertama yang dilakukan adalah membangun estetika mahasiswa. Satpam akan memberikan kenyamanan kepada pengunjung, baik mahasiswa atau umum yang berkunjung kelingkungan kampus.
Kemudian, pengunjung mall, bisa memanfaatkan masjid untuk melaksanakan ibadah dan makan di kantin kampus. Selain harga murah, masakan kuliner di UMRI sangat enak dan lingkungan kantin nyaman.
Kemudian, kampus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat umum untuk memakai ruangan rapat di kampus. Tidak disewakan, tetapi cukup memberi uang kebersihan saja untuk petugas. Sementara jika menyewa ruangan diluar, tentu pasti mahal dari disini.
“Gedung KH Ahmad Dahlan setinggi tujuh lantai ini berfungsi untuk kegiatan belajar mahasiswa. Namun karena gedung baru kita belum selesai, maka untuk sementara tiga lantai kebawah, dipakai sebagai ruangan sekretariat dan aula kegiatan mahasiswa,” jelas Mubarak.
Sementara Ketua Pimpinan Muhammadiyah Muhammadiyah (PWM) Riau, Wan Abu Bakar menegaskan kepada seluruh kader Muhammadiyah dan masyarakat umum untuk mendukung UMRI dengan sepenuh hati.
Mari jadikan UMRI sebagai kampus berkualitas. Sebab kualitas itu penting, sehingga UMRI bisa menjadi kampus utama bagi calon mahasiswa baru didalam dan diluar Provinsi Riau.
UMRI harus memiliki pemimpin kuat, berani dan pandai. Supaya bisa membawa UMRI kepada berkemajuan dan mampu menerobos segala rintangan, baik interen maupun eksteren kampus. Namun harus berlandaskan keihklasan.
Wan Abu Bakar menginginkan, di kampus dapat melahirkan kader-kader Muhammadiyah terdepan. Mampu berkarya dan bisa membangun daerah dengan baik.
“Maju terus UMRI, maju terus UMRI, mari kita jadikan UMRI sebagai kampus wisata dan kampus utama bagi masyarakat Riau,” kata Wan Abu Bakar membakar semangat kader Muhammadiyah dan tamu undangan dalam pidatonya.
Pada peresmian gedung UMRI, dihadiri oleh Dewan Penyantun Pimpinan Muhammadiyah Saleh Djasid, Perwakilan Polda Riau, Korem 031/Wirabima dan para undangan. (ind)
