Meranti (nadariau.com) – Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Peternakan (DKPTPP) menerapkan program Suntikan Induk Wajib Bunting (Siwab) kepada hewan ternak betina yang ada di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti. Program ini dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (RI).
Kepala DKPTPP Meranti, Jaka Insita SP kepada Nadariau.com menjelaskan, program ini direncanakan diseluruh wilayah kabupaten/kota. Dalam rangka untuk meningkatkan populasi hewan ternak. Terutama untuk hewan sapi-sapi betina.
“Program Siwab ini, sapi-sapi ini didata dan diberi pelayanan kesehatanya, seperti halnya gangguan kesehatan bagi sapi dan lain-lain. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan populasi dan kesehatan hewan ternak,” kata Jaka, Jum’at (21/04/2017).
Selain peningkatan populasi, program ini juga bertujuan untuk mencegah sapi produktif betina disalah gunakan. Dalam hal ini Pemda Meranti menginginkan produktifitas sapi-sapi meningkat dengan cara kawin alam dan kawin buatan (IB).
Lanjut Jaka untuk mencapai target tersebut, DPKTPP menerapkan kawin buatan dengan cara memberikan semen beku dari Balai Indo Besar di Lembang.
“Kemudian disalurkan dari provinsi ke kabupaten/kota terutama menjadi prioritas untuk sapi-sapi bali. Program pemberian Siwab bergulir setiap tahunnya,” Ucapnya . (amr)
