Sabtu, Desember 6, 2025
BerandaIndeksEkonomiMUI Provinsi Riau Taja Lokakarya Pembinaan Industri Makanan Produk Halal 

MUI Provinsi Riau Taja Lokakarya Pembinaan Industri Makanan Produk Halal 

Pekanbaru (Nadariau.com) – Kantor Majlis ULama Indonesia (MUI)  Provinsi Riau tidak seperti hari biasanya,  kali ini di penuhi oleh berbagai Pemilik atau delegasi dari  berbagai bermacam Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)  yang ada di Prov Riau.

Acara yang ditaja oleh Komisi Pengkajian dan Undang – Undang MUI Prov Riau dengan tema Good Manufacturing Practice( GMP), di hadiri lebih dari oleh 40 UMKM yang tersebar di kota pekanbaru dengan cara bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Prov Riau.

Menurut ketua Panitia Dr Fitra Lestary Mengungkapkan tujuan dari acara ini adalah untuk memberikan Pembinaan kepada unit UMKM untuk mendapat Sertifikasi Produksi Makanan Halal untuk mengembangkan usaha kedepannya bagi para UMKM.

Lebih lanjut  Ketua Panitia mengungkapkan bahawa untuk mendapatkan Sertifikasi Produk Halal maka ada beberapa langka yang harus ditempuh oleh pemilik UMKM, dengan demikian maka kita menghadirkan beberapa pemateri yang memang terlibat dalam proses tersebut diantaranya

Pertama Disperindag Kota Pekanbaru, sebagai lembaga yang mengayomi pembinaan tata cara produksi yang baik

Kedua Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Prov Riau yang dihadiri langsung oleh Kepala BPOM Prov Riau yang akan berbicara terkait Pembinaan Izin Edar Produk yang ada  di pasar.

Ketiga Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru yang akan membahas terkait Izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) yang berpungsi menjaga keamanam pangan unit usaha.

Terakhir LPPOM MUI Prov Riau berfungsi  untuk memberikan jaminan produk  yang di produksi oleh UMKM Bermutu Halal.

Para delegasi UMKM sangat antusias dalam mengikuti cara ini dengan banyaknya tanya jawab peserta dengan pemateri yang hadir.

Karena mereka merasa sangat terbantu baik dalam segi impormasi maupun tatacara bagaimana Produk – Produk yang mereka hasilkan bisa tersertifikasi yang pada akhirnya dikeluarkan  oleh MUI Prov Riau setelah menempu langkah langkah yang telah diambil MUI Prov Riau.

Menurut salah seorang peserta yang bernama Lilis Rahmawati pemilik UMKM menyampaikan bahwa impormasi yang mereka dapatkan untuk pengurusan Sertifikasi Halal banyak mengeluarkan dana, akan tetapi setelah saya ikut pembinaan ini baru saya tau bahwa impormasi yang saya dapatkan selam ini adalah salah ujar lilis pangil akrabnya.

Lebih lanjut Lilis Rahwati yang akrab di panggil llis menyampaikan harapannya kedepannya.

“Harapan saya kedepannya supaya acara ini berjalan tiap minggunnya karna banyak kawan kawan saya yang bergerak di UMKM yang belum Mendapatkan impormasi seperti ini, dan kami berharap MUI Prov Riau membimbing kami sampai proses Pada Produk Kami ini Tesertifikasi Halal,” katanya.

Menanggapi harapan para peserta acara ini maka Prof Akbarizan Mag Mpd juga menyampaikan, bahwasanya setelah ia melihat di lapangan bahwasanya masyarakat sudah cerdas dan cendrung memilih produk halal.

Makanya ia mengambil inisiatif untuk melakukan pembinaan seperti ini.

Supaya seluruh  produk yang di hasilakan oleh UMKM kedepannya Tersertifikasi Halal. Dengan harapan bisa meningkatkan perekomian para pemilik UMKM.

Lebih lanjut Prof Akbarizan Mag MPd menyampaikan untuk mencapai Mutu Produk Halal MUI kami menghimbau kepada  pemilik para UMKM yang ada di Prov Riau untuk datang berkonsultasi ke kantor MUI Prov Riau, kami telah sediahkan tempat konsultasi dan juga pormulir Produk Mutu Halal di kantor MUI Prov Riau,

Harapan  dan Do’a  kami dari MUI Prov Riau, setelah produk pemilik UMKM telah Tersertifikasi semoga perekonomian meningkat.

Dalam hal ini juga Prof Akbarizan Mag MPd berpesan setelah ekonomi meningkat  jangan lupa bayar Zakat. Karena dengan zakat yang dibayarkan akan sangat membantu perekonomian masyarakat Prov Riau kedepannya (rls).

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer