Jumat, Desember 5, 2025
BerandaHeadlineHari Disabilitas Internasional 2025, Unilak Beri Kuliah Gratis untuk Siswa SLB

Hari Disabilitas Internasional 2025, Unilak Beri Kuliah Gratis untuk Siswa SLB

Pekanbaru (Nadariau.com) – Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional 2025, Dewan Pendidikan Provinsi Riau menggelar Penganugerahan Prestasi Istimewa Pendidikan Disabilitas Riau di Balai Serindit, Gedung Daerah, Rabu (26/11/2025).

Acara ini menjadi momentum penting untuk menunjukkan kemampuan luar biasa para penyandang disabilitas sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dan dunia pendidikan dalam mewujudkan Riau yang inklusif.

Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak) yang juga Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Riau, Junaidi, dalam sambutannya mengajak para siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Riau untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Ia menegaskan bahwa Unilak siap memberikan beasiswa penuh bagi siswa disabilitas yang ingin berkuliah.

“Bagi siswa di SLB yang ingin berkuliah, insyaallah kami berikan gratis. Saat ini Unilak sudah memiliki 65 mahasiswa disabilitas dan telah membuka jurusan pendidikan khusus, agar kelak mereka bisa menjadi guru di SLB dan mengemban misi kemanusiaan,” ujar Junaidi.

Ia menjelaskan bahwa Unilak menerapkan pola pendidikan inklusi, di mana mahasiswa disabilitas mengikuti perkuliahan bersama mahasiswa lainnya. Pola ini dinilai mampu meningkatkan interaksi sosial dan mempercepat perkembangan kemampuan mahasiswa berkebutuhan khusus.

Junaidi menegaskan bahwa perjuangan memenuhi hak-hak penyandang disabilitas adalah tanggung jawab seluruh pihak. “Mari kita bersama-sama memberikan ruang bagi penyandang disabilitas. Dengan kemampuan yang mereka miliki, mereka bisa memasuki dunia kerja. Tugas kita adalah menyediakan ruang berkarya,” imbuhnya.

Ia juga menekankan bahwa peringatan Hari Disabilitas Internasional bukan hanya seremoni, tetapi panggilan moral bagi masyarakat dan para pemangku kebijakan untuk menghadirkan kebijakan yang berpihak pada penyandang disabilitas. Dalam acara itu, Junaidi turut membacakan sebuah puisi yang menggambarkan pentingnya kesetaraan dan kemanusiaan.

Sementara itu, Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, mewakili Plt Gubernur Riau SF Hariyanto, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Unilak atas kepeduliannya terhadap dunia pendidikan disabilitas.

“Pemprov Riau sangat mengapresiasi Unilak sebagai satu-satunya universitas yang memberikan kesempatan luas kepada penyandang disabilitas untuk menimba ilmu,” katanya.

Zulkifli menegaskan bahwa pemerintah ingin memastikan seluruh warga disabilitas di Riau dapat berdiri di panggung yang sama dengan kesempatan yang sama. Menurutnya, prestasi tidak lahir dari kesempurnaan, melainkan dari kemauan, tekad, dan dukungan lingkungan.

“Hari ini mereka membuktikan bahwa keterbatasan dapat dikalahkan oleh tekad. Prestasi lahir dari semangat, bukan dari kondisi fisik,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa komitmen Riau menjadi provinsi inklusif bukan sekadar tulisan dalam RPJMD, tetapi menjadi pedoman seluruh perangkat daerah dalam bekerja dan menyusun program.

Dengan kegiatan ini, Riau semakin menegaskan diri sebagai provinsi yang memuliakan warganya tanpa membedakan kemampuan, serta terus berupaya membuka ruang lebih luas bagi penyandang disabilitas untuk berkarya dan maju. (sony)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer