Pekanbaru (Nadariau.com) — Suasana duka menyelimuti jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Riau. Seorang anggota terbaik dari Satuan Brimob, IPDA Donald Janus Halomoan, gugur saat menjalankan tugas mulia dalam operasi pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kecamatan Simpang Kanan, Kabupaten Rokan Hilir, Selasa (05/08/2025) pagi.
Almarhum yang menjabat sebagai Pasi Provos Yon B Pelopor Satbrimob Polda Riau, tengah menjalankan tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) bersama rekan-rekannya sejak tiga minggu terakhir di lokasi rawan karhutla tersebut. Kabar wafatnya IPDA Donald sontak mengejutkan banyak pihak, khususnya di lingkungan kepolisian dan aparat penanggulangan bencana.
Menurut Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karibianto, hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya almarhum.
“Belum diketahui pasti penyebabnya. Saat pagi dibangunkan, beliau sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Siang ini jenazah akan dibawa ke Pekanbaru,” ungkap Kombes Anom.
Almarhum diketahui tidak mengeluhkan sakit sebelumnya. Seluruh anggota di lapangan terkejut atas kepergian mendadak perwira yang dikenal sangat disiplin dan berdedikasi itu.
IPDA Donald Janus Halomoan, kelahiran 1976, adalah sosok yang dikenal tangguh dan selalu berada di garda terdepan dalam berbagai operasi kemanusiaan, termasuk setiap musim karhutla yang kerap melanda Provinsi Riau. Kepergiannya meninggalkan luka mendalam bagi institusi kepolisian dan masyarakat yang mengenalnya.
Gubernur Riau, H Abdul Wahid, turut menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian almarhum.
“Turut berduka cita atas berpulangnya salah seorang pejuang kemanusiaan kita, Ipda Donald Janus Halomoan, yang gugur dalam tugas penanganan Karhutla di Rohil. Semoga beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Terima kasih atas pengabdian dan dedikasi almarhum untuk Riau,” kata Gubri.
Jenazah almarhum akan dipulangkan ke Pekanbaru untuk prosesi penghormatan terakhir. Segenap jajaran Brimob dan Polda Riau berduka atas kehilangan salah satu putra terbaik bangsa.
Kepergian IPDA Donald menjadi pengingat akan besarnya risiko yang dihadapi para personel di lapangan dalam melindungi lingkungan dan keselamatan masyarakat.
Selamat jalan, IPDA Donald Janus Halomoan. Dedikasimu abadi dalam semangat pengabdian tanpa pamrih.(sony)


