Jumat, Desember 5, 2025
BerandaIndeks14000 Hektar Tambang Rakyat, Netizen: Jangan Ngomong Aja, Buktikan, Kalau Ngomong Aja...

14000 Hektar Tambang Rakyat, Netizen: Jangan Ngomong Aja, Buktikan, Kalau Ngomong Aja Anak 4 Tahun Juga Bisa. 

Kuansing (NadaRiau.com) – Ditengah hiruk pikuknya penertiban tambang emas ilegal, muncul pernyataan dari pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi yang enyatakan sudah mengusulkan 14000 hektar lahan pertambangan Rakyat. Hal itu sontak menimbulkan komentar dan pertanyaan dari netizen di kabupaten kuantan singingi.

Seperti di ketahui, dalam beberapa hari terakhir ini, Pemerintah Kabupaten Kuantan singingi bersama Polda Riau gencar melakukan penerbangan penambang Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah perairan sungai Kuantan dan wilayah Kuantan singingi umumnya.

Dari pandangan kebudayaan serta kerusakan lingkungan dari dapampak Penambang ini, langkah penerbangan didukung penuh oleh masyarakat Kuantan Singingi.

Namun di lihat dari dampak sosial-ekonomi juga sangat signifikan. Para penambang, yang mayoritas merupakan masyarakat lokal, bekerja dalam kondisi berbahaya tanpa jaminan keselamatan dan kesehatan demi me memenuhi kebutuhan keluarga mereka.

Namun yang jadi sorotan mereka adalah pernyataan pemerintah Kabupaten Kuantan singingi yang menyatakan sudah mengusulkan 14000 Hektar lahan tambang rakyat. terkait lokasi serta kapan Pemkab kuansing mengusulkan pertambangan rakyat yang ditayangkan dalam salah satu postingan di platform media sosial TikTok.

Dalam postingan tersebut berjudul ” Pemkab Kuansing Mengambil langkah Proaktif dengan Mengusulkan Pertambangan Rakyat Seluas 14000 Hektar”

Postingan tersebut sontak menuai kritik dari para netizen, berbagi komentar bermunculan salah satunya dari akun @node Irawan yang berkomentar ” Tambang Rakyat 14ribu hektar, artinya 14Ribu hektar bumi kuansing akan dihancurkan olrh pemerintah” Komenya

Komentar lain juga muncul dari akun @indracaniago03″ Pemerintah minta tolong kalau ado mauny” Ujarnya

Namun yang jadi pusat perhatian dari komentar yang muncul tersebut ada komentat dari akun @aminion31 yang berkomentar “jangan mangecek jo yang pandai, buktikan, kalau makecek ajo anak ompek tahun pandai lonye” Ujanja dengan memakai bahasa daerah kuansing yang artinya “jangan ngomong doang, buktikan, kalau ngomong aja anak umur 4 tahun juga bisa,”

Komentar tersebut seakan meluapkan apa yang dirasakan atas ketidak percayaan sebagian netizen dengan janji janji pemerintah Kuantan Singingi. (DONI)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer