Pekanbaru (Nadariau.com) – Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal menerima kunjungan Panglima Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Rio Ferdianto di Mapolda Riau, Jumat (21/02/2025) pagi.
Kedatangan Pangdam I/Bukit Barisan dan rombongan disambut langsung oleh Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, didampingi Wakapolda Riau Brigjen Pol Jossy Kusumo, para PJU Polda Riau dan ratusan personel dilingkungan Polda Riau.
Pada kesempatan tersebut Pangdam I/Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Rio Ferdianto mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Riau atas sambutan yang begitu luar biasa.
“Saya agak kaget atas sambutan ini sebab begitu ramai nya penyambutan yang dilakukan. Ini tentu hal yang begitu luar biasa dan ini merupakan suatu kehormatan bagi kami,” kata Mayjen Rio.
Menurut Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Ferdianto sebelum kunjungan ke Polda Riau, kami juga melakukan kunjungan ke seluruh satuan di Provinsi Riau yang berada dibawah kendali saya, dan itu merupakan program kerja saya.
“Terkait dengan kunjungan ini, merupakan bentuk sinergitas antara TNI-Polri dan stakeholder yang merupakan mitra dalam pelaksanaan tugas negara,”
Mayjen Rio menambahkan bahwa Komando Daerah Militer (Kodam) I/Bukit Barisan akan dipecah menjadi dua Kodam.
Sebelumnya Kodam I/BB membawahi empat Provinsi yakni Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau. Kemungkinan markas Kodam yang membawahi wilayah Riau dan Kepulauan Riau akan berada di Pekanbaru.
“Jika sudah ada keputusan menjadi dua Kodam (Komando Daerah Militer), Sumatera Barat dengan Sumatera Utara menjadi satu kemudian Riau dengan Kepulauan Riau menjadi satu dan rencananya Kodamnya ada di Provinsi Riau. Ini yang nanti kita bahas dengan Danrem dan stake holder terkait,” kata Mayjen Rio Firdianto.
Menjabat sebagai Pangdam I Bukit Barisan sejak Desember 2024 lalu, Mayjen Rio menyebut, pemekaran ini bertujuan untuk penguatan organisasi serta teritorial yang merupakan arahan Presiden RI Prabowo Subianto.
“Program untuk pemekaran ini adalah program dari Mabes TNI dan Mabes Angkatan Darat yang merupakan arahan dari Presiden. Tujuannya adalah untuk pengembangan organisasi menjadi lebih siap untuk menghadapi tantangan. Prosesnya sudah berjalan dan kami juga sudah meninjau bangunan yang dihibahkan oleh pemerintah daerah salah satunya di Rokan Hulu untuk Kodim,” kata Mayjen Rio.
Disinggung soal dukungan program ketahanan pangan, Mayjen Rio menjelaskan bahwa pada tahap pertama program ini, sebanyak 100 batalyon di seluruh Indonesia telah dikerahkan.
“Tahap pertama kita menyiapkan 100 batalyon teritorial pembangunan dalam rangka penyiapan ketahanan pangan dan hal-hal lain yang menjadi prioritas Presiden terkait teritorial. Di Provinsi Riau ini ada dua batalyon, tugasnya untuk mendukung program ketahanan pangan dan makan bergizi gratis,” jelasnya.
Sementara itu ditempat yang sama Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal menyebutkan kedatangan Pangdam ini merupakan suatu kebanggaan keluarga besar Polda Riau.
“Ini merupakan suatu vitamin bagi kami, karena kami disapa dan dikunjungi,” kata Irjen Mohammad Iqbal.
Seperti kita ketahui sinergitas TNI- Polri menjadi pilar utama bangsa ini. Oleh karena itu kami tidak ingin biasa-biasa saja menerima kunjungan Panglima kami yang mana Pangdam I/BB merupakan pimpinan Polda Riau juga.
“Jadi, sinergitas TNI-Polri, in syaa allah selama saya disini bukan hanya diucapkan tapi terlihat dan bisa dirasakan,” tutup Irjen Pol Mohammad Iqbal.(sony)
 - Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal menerima kunjungan Panglima Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Rio Ferdianto di Mapolda Riau, Jumat (21/02/2025) pagi.){kind=link}