Pekanbaru (Nadariau.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD), dalam rangka penyusunan laporan evaluasi pemilihan tahun 2024, di
Hotel Premier Kota Pekanbaru, Jumat (21/2/2025).
Kegiatan FGD ini turut dihadiri, Ketua Bidang Divisi Teknis Penyelenggaraa, Salmon Daliyoto. Ketua Bidang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Rizki Abadi. Ketua Bidang Divisi Hukum dan Pengawasan, Ariya Ghuna Saputra dan Ketua Bidang Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Siti Syamsiah. Kemudian, pihak pemerintahan, pengawas Pemilu, insan pers dan para undangan.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Ketua Bidang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Rizki Abadi. Dalam pidatonya, Rizki mengatakan saat ini, kegiatan penyelenggaaraan Pemilihan Umum (Pemilu) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pemilihan Gubernur Riau dan pemilihan Walikota Pekanbaru sudah terlaksana dengan lancar, aman dan damai.
“Sehingga pada Kamis (20/2/2025) kemarin, kepala daerah terpilih sudah dilantik secara serentak oleh Presiden RI Prabowo di Jakarta,” kata Rizki.
Oleh sebab itu, atas telah dilaksanakan Pilkada serentak 27 November 2024, maka perlu dilakukan evaluasi kinerja KPU Kota Pekanbaru untuk tahapan Pemilu berikutnya. Karena dengan perbaikan – perbaikan, maka tahapan Pemilu lebih bisa dilaksanakan dengan baik, aman dan lancar.
“Evaluasi ini juga bertujuan untuk rekomendasi terkait perbaikan dan rekomendasi untuk tahapan Pemilu berikutnya. Jadi melalui FGD ini kita akan menerima masukan-masukan dari pihak pemerintahan, pengawas Pemilu, media dan para undangan untuk dijadikan rekomendasi dalam penyusunan program Pemilu ke depan,” kata Rizki sambil mengetuk palu tanda kegiatan sudah dibuka.
Ketua Bidang Divisi Perencanaan, Data dan Informasi Siti Syamsiah mengatakan, dalam kegiatan FGD ada beberapa topik pembahasan. Yakni membahas topik tahapan pemilihan, non tahapan pemilihan, kelembagaan (Support System) dan faktor eksternalitas.
Seperti dalam tahapan pemilihan, sangat penting diperhatikan yaitu dalam penyusunan daftar pemilih, pencalonan kampanye dan dana kampanye, pemungutan dan perhitungan suara. Kemudian rekapitulasi dan penetapan hasil pemilihan, serta advokasi gukum dan penyelesaian sengketa di lembaga peradilan.
“Jadi dari masukkan dan usulan dari FGD ini, akan kita jadikan sebagai rekomendasi dalam penyelenggaraan Pemilu berikutnya. Karena evaluasi kinerja KPU sangat penting dilaksanakan untuk menjadikan Pemilu lancar, aman, damai dan meningkatkan jumlah pemilih di Kota Pekanbaru,” kata Siti. (alin)