
Meranti (Nadariau.com) – Seorang pekerja kilang sagu di Kepulauan Meranti, Riau, bernama Sakiman, terluka parah akibat diterkam buaya, saat mengangkat batang sagu di sungai pada Selasa (20/09/2022) sore kemaren, sekitar pukul 16.00 WIB.
Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul, saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, Sakiman diterkam buaya saat bekerja di kilang atau pabrik sagu milik ES.
“Kemarin sekitar pukul 16.00 WIB korban mendapatkan perintah dari pemilik kilang sagu untuk menaikkan tual sagu ke atas kilang. Ada sekitar 300 tual sagu,” kata Kapolres, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kamis (22/09/2022).
Selanjutnya, tambah Kapolres, korban bersama pekerja lain, bernama Rasimin dan Sinyo turun ke sungai untuk melepaskan tual sagu sebanyak 300 tual. Sekitar pukul 17.00 WIB, tual sagu sudah selesai dinaikkan ke atas kilang.
Setelah pekerjaan selesai, korban kembali merapikan tual sagu di sungai. Pada saat itu lah tiba-tiba korban diterkam seekor buaya dari samping.
Korban pun berusaha melepaskan gigitan buaya. Melihat peristiwa tersebut pekerja lainnya mencoba membantu korban untuk melepaskan terkaman buaya tersebut.
“Dua pekerja lain yang melihat turun bantu korban. Setelah dipukul barulah korban bisa dilepaskan oleh buaya tadi, kemudian bisa ditarik,” katanya.
Pekerja yang melihat insiden tersebut langsung mengevakuasi korban ke kilang sagu dan membawanya ke RSUD Kepulauan Meranti.
“Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek dibagian badan sebelah kiri dan kanan. Ada pula luka gores di lengan atas sebelah kanan dan dipunggung,” kata Kapolres.
Polisi mengimbau warga lebih berhati-hati saat beraktvitas di sungai. Apalagi di daerah habitat atau yang berdekatan dengan habitat buaya.(sony)