Pekanbaru (Nadariau.com) – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dosen fakultas Ekonomi Universitas Lancar Kuning (unilak) melaksanakan pelatihan Pajak Dan Pelaporan Spt Wajib Pajak Orang Pribadi Dengan E-Filing Bagi Guru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Perpajakan Riau, 8 Juli lalu.
Sebagai ketua tim yaitu, Reni Farwitawati SE MAk, dan anggota Souvya Fithrie dan Masirun. Pelatihan diiikuti oleh lebih dari 32 guru SMK Perpajakan, dan dibuka oleh kepala sekolah, Drs H Lukman Hakim MPd.
Disekolah ini belum ada guru yang bisa melakukan pelaporan sendiri SPT tahunan menggunakan e-filling karena mereka terbiasa melakukan pelaporan langsung ke DJP.
Maka dari itu ia ingin membantu mengajarkan pelaporan SPT tahunan menggunakan e-filling ini agar mereka bisa melakukan pelaporan pajak sendiri.
“Tim PKM terdiri dari Reni Farwitawati, Souvya Fithrie dan Masirun memberikan pelatihan pelaporan SPT tahunan menggunakan e-filling,” ujar Reni Minggu (12/04/2020).
Dijelaskan Reni, pada prinsipnya setiap orang pribadi yang memenuhi kewajiban subjektif dan objektifnya wajib mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak (WP) berdasarkan sistem “self assessment”.
Ketika orang pribadi mendaftarkan diri akan mendapatkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang terdiri dari 15 digit angka spesifik yang hanya dimiliki oleh WP yang bersangkutan.
Kewajiban umum perpajakan bagi Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP) adalah menghitung Pajak Penghasilan (PPh) selama setahun dan menyetorkan PPh dengan sarana Surat Setoran Pajak (SSP) jika terdapat PPh yang kurang dibayar serta melaporkan pajak dengan sarana Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Orang Pribadi.
Dewasa ini Direktorat Jenderal Pajak telah memberi kemudahan untuk semua wajib pajak khususnya Wajib Pajak Orang Pribadi dalam menyampaikan SPT-nya melalui E-Filing, yaitu penyampaian SPT secara elektronik yang dapat dilakukan secara online dan realtime.
Ditambahkan Reni, penyampaian materi dilakukan dengan sistem diskusi dan dialog. Selain materi pelaporan perpajakan, tim dosen Unilak juga memberikan materi akutansi syariah dengan peserta siswa dan guru akutansi.
Ini juga menjadi ajang promosi bagi prodi akutansi unilak karena berakreditasi A. Sehingga siswa-siswa perpajakan ingin melanjutkan kuliah bisa memilih Unilak, selain itu sebagai bentuk pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Respon dari para siswa dan guru SMK Perpajakan sangat tinggi, bahkan mereka meminta kepada kami untuk mengadakan pelatihan-pelatihan tentang akuntansi yang mereka belum dapatkan dari sekolah. Semoga dengan diadakan pelatihan pajak dan pelaporan SPT wajib pajak orang pribadi dengan e-filing bagi guru ini semua pihak memperoleh hasil dan manfaat,” tutup Reni. (wid)