Minggu, Desember 14, 2025
BerandaHeadlineAkibat Dirazia Setiap Hari, Pekanbaru Bebas dari Anak Punk

Akibat Dirazia Setiap Hari, Pekanbaru Bebas dari Anak Punk

Pekanbaru (Nadariau.com) – Akibat dirazia setiap hari oleh Dinas Sosial (Dinsos), alhasil sekarang Kota Pekanbaru bebas dari keberadaan anak punk di persimpangan lampu merah jalan raya.

“Setiap hari kami turun memantau ke jalan. Untuk razia kami telah berkoordinasi dengan Satpol PP. Beberapa hari terakhir sudah ada anak-anak punk diamankan petugas,”terang Kepala Dinsos Pekanbaru Chairani kepada wartawan, Selasa (05/03/2019).

Chairani menyebutkan salah satu solusi untuk mengatasi keberadaan anak punk yang dianggap mengganggu tersebut adalah mengembalikan mereka ke daerah asalnya. Kebijakan itu yang saat ini telah dilakukan pihaknya.

Tak hanya itu kata mantan Camat Tampan ini penertiban yang dilaksanakan sinergi antara pihak kepolisian berdampak positif dalam mensterilkan keberadaan anak punk di Pekanbaru.

“Selain dengan Satpol PP juga bersama kepolisian. Untuk personel Dinsos tiap hari turun memantau di titik pintu masuk di Kota Pekanbaru. Untuk mengantisipasi kedatangan anak punk atau gepeng dari luar kota,” sebut Chairani.

Chairani menambahkan, keberadaan anak punk di Pekanbaru datang dari luar Pekanbaru. Mereka sebelumnya sering nongkrong di sekitar simpang depan Mal SKA.

“Sudah dipulangkan ke daerah asalnya. Karena ditertibkan tiap hari mereka tidak nyaman dan keluar dari Pekanbaru. Sedangkan yang terjaring juga dipulangkan,” kata Chairani.

Ditanya berapa banyak anak punk yang telah terjaring penertiban, ia mengatakan jumlahnya tidak terlalu banyak.

”Dibilang sedikit juga tidak. Yang pasti mereka sudah tidak ada lagi. Mereka kan nomaden. Cuma beberapa waktu ini mereka sedang singgah di Pekanbaru, ” tutur Chairani. (ind)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer