Sabtu, Januari 25, 2025
BerandaHeadlineHati Hati Perampok Pakai Senjata Api Beredar di Jalan Lintas

Hati Hati Perampok Pakai Senjata Api Beredar di Jalan Lintas

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Dengarkan Berita”][divide]

Pekanbaru (Nadariau.com) – Hati hati perampok memakai senjata api beredar di jalan lintas antar kabupaten dan antar provinsi.

Baru baru ini telah terjadi perampokan terhadap perusahaan ekspedisi di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Dalam aksinya, pelaku berhasil membawa kabur uang sekitar Rp 700 juta.

Pelaku bersenjata api ini bersifat berpindah pindah atau bukan orang tempatan. Sehingga mereka bisa berada dimana saja dan berkumpul kapan saja.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, mengatakan, seperti diRohul perusahaan yang digasak pelaku yakni PT Perintis Distributor Produk di Desa Ujung Batu Timur, Kecamatan Ujung Tanjung, Rohul.

“Sekarang pelaku belum ditemukan dan pihak Polres Rohul sedang memburu para pelaku. Diperkirakan pelaku berjumlah lima orang,” kata Guntur, Sabtu (24/02/2018).

Guntur menjelaskan, perampokan tersebut terjadi pada Rabu (21/02/2018) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Kronologisnya berawal saat satu unit mobil jenis minibus mendatangi kantor perusahaan dan langsung menodongkan senjata api ke sekuriti perusahaan.

Dengan cepat, empat pelaku lainya turun dari kendaraan dan langsung mengikat empat karyawan lainya yang pada saat kejadian sedang istirahat.

Selain mengikat seluruh karyawan, para pelaku yang seluruhnya pria itu turut membekap mulut korban.

Tidak berselang lama, mereka langsung menggasak sebuah Brankas yang tersimpan dalam sebuah ruangan khusus.

Brankas berisi uang sebanyak Rp700 juta tersebut mereka rusak dan langsung dibawa kabur. Sementara para karyawan ditinggal dalam kondisi tangan terikat serta mulut dibekap.

Kasus ini masih terus dalam atensi kepolisian mengingat insiden perampokan cukup marak terjadi di wilayah hukum Rokan Hulu.

“Sejumlah saksi telah kita periksa dan kami tengah melakukan olah tempat kejadian perkara pasca kejadian tersebut,” kata mantan Kapolres Pelalawan itu. (ari)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Berita Populer