[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Dengarkan Berita”][divide]
Meranti (Nadariau.com) – Dalam upaya menekan angka kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Meranti bekerja keras untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, karena kesehatan berkaitan dengan tingkat kemiskinan.
Selama ini tingkat pelayanan kesehatan Meranti belum cukup baik. Sehingga begitu banyak orang yang sakit, produktifitas menjadi semakin rendah.
Bupati Meranti Irwan mencontohkan, selama ini tingkat kunjungan masyarakat berobat di Tanjung Samak cukup tinggi. Sementara kondisi Puskesmasnya tidak memadai jika dibandingkan dengan pertumbuhan pasien.
Baca :Â Â Masyarakat Pertahankan Kebun PTPN Sampai Tetes Darah Terakhir Jika Eksekusi PN Bangkinang
“Akhirnya kita dari Pemerintah Meranti memprioritaskan pembangunan Puskesmas yang lebih besar, sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Irwan, Kamis (01/0/2018).
Kemarin, Irwan baru saja meninjau bangunan Puskesmas Rangsang yang baru selesai dibangun. Dalam peninjauan ia didampingi Ketua DPRD Fauzi Hasan, Camat Rangsang, Kabag Humas Helfandi, Kepala BPBD Edy Afrizal Kadis Kesehatan, Kadishub, Kabag Tapem dan beberapa pejabat lainya.
Menurut Irwan Puskesmas megah ini dibangun karena Kecamatan Rangsang termasuk posisi pulau terluar. Apalagi Pulau ini berhadapan dengan Malaysia, tentu harus dilengkapi fasilitas yang bertaraf internasional.
